POLITIK diprediksi akan mengalirkan dana super jumbo sepanjang tahun ini. Jadi booster kompetitif bagi pertumbuhan ekonomi secara menyeluruh. Sebab, saat ini sudah masuk pada musim political. Mengingat tahun depan sudah dilangsungkan Pemilu dan Pilpres 2024. Tingginya aktivitas political akan memicu pergerakan naik konsumsinya. Momentum ini tentu menjadi berkah bagi masyarakat. Artinya, mereka mendapatkan tambahan akses ekonomi yang besar dari tahun political.
Politik menjadi salah satu mesin kompetitif pendorong pertumbuhan ekonomi sepanjang tahun ini. Mengacu informasi Kemenko Ekonomi, aktivitas political akan memicu aliran keuangan hingga Rp200 Triliun sepanjang 2023. Aliran dana tersebut diberikan melalui konsumsi beragam alat peraga kampanye. Kran dana besar juga akan diberikan melalui beragam penyelenggaraan event sebagai bagian dari sosialiasi program dan figur kepada masyarakat.
Politik memang diharapkan sebagai salah satu pemicu pertumbuhan ekonomi yang kompetitif saat ini. Adapun anggaran Rp200 Triliun tersebut akan didistribusikan kepada masyarakat melalui jenjang belanja menurut wilayah. Didistribusikan sebagai bentuk belanja political dari DPRD Kabupaten/Kota, Provinsi, hingga DPR RI. Ada juga aliran dana besar dari kontestasi Pilpres 2024. Terlepas dari potensi ekonominya, pelaksanaan pesta demokrasi ini sendiri secara umum diharapkan berjalan kondusif.
Tingginya belanja politik tidak lepas dari posisi sosialisasi atas parpol dan figur tertentu. Apalagi, masyarakat juga dipercaya belum mengenal secara detail kontestan yang akan berlaga di pesta demokrasi tersebut. Acuannya adalah survei Litbang Kompas yang direlease Selasa (3/1), menyebutkan sebanyak 71% responden belum tahu jika partai politik kontestasn Pemilu 2024 suah ditetapkan KPU. Sebanyak 79,3% responden juga meminta sosialisasi lebih awal dari partai-partai politik.
Aktivitas politik sangat ideal sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi, apalagi potensi aliran dananya mencapai Rp200 Triliun. Agar pertumbuhan ekonomi efektif, maka antisipasi faktor risiko harus diberikan. Sistem proteksi atas risiko pun bisa diterapkan melalui brand terpercaya insureka!. Memiliki tagline Simply Smarter, proses pengurusan polisnya semakin cepat, mudah, dan tanpa survei. Lalu, semua aspek dari insureka! sangat mendukung untuk melindungi mobil. Proses registrasi ke dalam sistem hanya dilakukan 3 menit.
insureka! bahkan langsung menerbitkan polis asuransi paling lambat 24 jam. Semakin menarik, ada beragam benefit yang ditawarkan apabila registrasi dilakukan saat ini. Sebagai perhatian, saat melakukan registrasi ke dalam sistem, calon member insureka! wajib menginput data primer. Komposisi data primer otomoti yang diperlukan adalah merk mobil, model, tipe unitnya, tahun aktivasi, hingga kode area atau kota plat nomornya. Dari data tersebut akan diketahui nilai asuransinya.
Serupa registrasi pendaftaran, proses pengajuan klaim insureka! juga sangatlah mudah dan cepat. Ada beberapa persyaratan utama yang wajib dipenuhi saat klaim diberikan. Saat klaim diberikan, maka member wajib menyertakan dokumen otomotif berupa KTP, SIM, STNK, Kronologis Kejadian, dan Foto Kerusakannya. Klaim tidak bisa dilanjutkan apabila SIM pengemudi habis masa berlakunya. Artinya, pengemudi EV atau mobil BBM yang diasuransikan harus selalu dilengkapi SIM yang sah dan aktif masa berlakunya. Namun, pengecualian ini tidak berlaku atas risiko mobil dalam posisi terparkir.
Adapun proses klaim para member bisa dilakukan secara mandiri maupun melalui bantuan operator. Untuk pengajuan klaim secara mandiri, member wajib mendownload Aplikasi insureka! melalui Play Store atau App Store secara gratis. Kalau aplikasi terpasang bisa mulai surfing dengan penyesuaian bahasa dan dilanjutkan sign in dan mengisi register. Bila sudah masuk, cari folder claim di bagian bawah. Klik ‘claim’ lalu ikuti petunjuk berikutnya.
Proses klaim dimulai dengan menginput nomor registrasi otomotif kendaraan dan polis. Pastikan informasi dan data yang tersaji sudah benar. Perhatikan detail data pertanggungannya mulai dari Comprehensive Basic, Comprehensive Premium, atau Total Loss Only. Isi data untuk tipenya dengan meng-klik ‘Tipe Kehilangan’ atau ‘Tipe Kerusakan’. Pastikan informasi terisi dengan benar untuk ‘Pemberitahuan Kehilangan Pertama.’ Komposisi informasinya mulai dari Tanggal, Waktu/Jam, Lokasi Kejadian, Deskripsinya, dan Lokasi Kendaraan Sekarang.
Lalu, klik folder ‘Simpan dan Lanjutkan’. Untuk melanjutkan proses klaim, silahkan pilih opsi proses survei untuk kendaraan. Survei bisa dilakukan mandiri atau dengan bantuan insureka!. Bila menggunakan survei dengan bantuan insureka!, silahkan isi data berupa ‘Lokasi Kendaraan Saat Ini’ dan ‘Tetapkan Lokasi Kendaraan Anda’. Bila data sudah benar langsung klik ‘Kirim’. Scan dokumen seperti STNK, KTP, dan SIM. Jangan lupa dokumentasikan unit mobil dalam format video dan ikuti petunjuk selanjutnya.
Semakin menarik, insureka juga memberikan beragam benefit selama proses klaim. Para member insureka! lainnya bisa mendapatkan subsidi Rp100 Ribu per Hari bila mobil menjalani ‘rawat inap’ di bengkel. Regulasi subsidi ini dicairkan bila rawat inap lebih dari 5 hari. Syarat lainnya, unit mobil mengalami kerusakan pada 3 panel sekaligus. Adapaun panel kerusakan mobil bisa berada di depan, samping kanan, samping kiri, belakang, atau atap.
Ada juga fasilitas unit pinjaman selama EV atau mobil BBM menginap di bengkel. Kebijakan ini tentu sangat menguntungkan karena aktivitas nasabah bisa terus berjalan normal. Benefit semakin menggiurkan karena member insureka! bisa mendapatkan mobil baru sebagai pengganti mobil lama. Syaratnya, tingkat kerusakan mobil di atas 75% dari harga mobil tersebut.
Untuk informasi asuransi lebih lengkap, masyarakat bisa mendatangi kantor Insureka! di alamat AXA TOWER 29th Floor, Suite #06B, Jl. Prof. DR. SatrioKav.18, Kuningan, Jakarta. Alternatif Kantor Cabang Insureka! lainnya ada di Mall Artha Gading Lt.3, 3F/A.5/002, Jl. Artha Gading Selatan No.1, RT.18/RW.8, Kelapa Gading Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara, 021-22450100. Namun, ingat, tetap patuhi protokol kesehatan agar ancaman kasus Covid-19 tidak membesar dan menyebar. (*)
< Back