AMERIKA Serikat (AS) dipercaya sudah memasuki fase resesi ekonomi. Status tersebut diberikan melalui penegasan para ekonom negeri Paman Sam tersebut. Kondisi resesi ekonomi yang dialami warga AS bahkan dipercaya akan terus memanjang hingga 12 bulan ke depan. Kondisi tersebut tentu harus menjadi pelajaran berharga dan alarm peringatan bagi dunia, termasuk masyarakat Indonesia. Antisipasi preventif harus dilakukan, terutama terkait risikonya.
Amerika Serikat memasuki zona resesi. Adalah hasil survei National Association for Business Economics (NABE) yang memastikan status tersebut. Sebab, sekitar dua per tiga ekonom perusahaan negeri Paman Sam memercayai ekonomi negaranya terkena resesi. Resesi ini dipercaya akn terjadi hingga 12 bulan ke depan. Kondisi ekonomi di AS sendiri saat ini diklaim sudah mulai melambat. Kondisi ini tentu menguatkan proyeksi pertumbuhan ekonomi AS akan minus di tahun resesi 2023.
Memetakan status ekonomi Amerika Serikat, NABE melakukan riset terhadap 55 ekonom pada awal Oktober 2022. Hasilnya? Pertumbuhan ekonomi diklaim melambat, pembiayaan upah meningkat, dan belanja modal menukik. Adapun perlambatan ekonomi salah satunya dipicu oleh kenaikan suku bunga acuan yang ditetapkan The Fed. Adapun beban besar perusahaan disebabkan karena adanya penurunan angka penjualan perusahaan. Hanya sepertiga saja yang memastikan positifnya penjualan.
Perekonomian yang dihadapi oleh Amerika Serikat saat ini memang rumit. Sebab, inflasi tinggi terus memeblit negeri Paman Sam. Pada Septemebr 2022 saja, inflasi sudah menyentuh angka 8,2%. Angka itu tentu melebihi ekspektasi dari market yang berada pada kisaran angka 8,1%. Lonjakan inflasi tersebut mengakibatkan kenaikkan harga pada tingkat perusahaan. Adapun pemicu utama tingginya beban biaya itu adalah naiknya upah tenaga kerja.
Hasil survei NABE atas ekonomi Amerika Serikat tentu menjadi alarm. Sikap waspada dikedepankan, terutama dalam mensikapi potensi risikonya. Adapun untuk menekan risiko atas aset bisa dilakukan melalui brand terpercaya Insureka!. Memiliki tagline Simply Smarter, proses pengurusan polisnya semakin cepat, mudah, dan tanpa survei. Lalu, semua aspek dari Insureka! sangat mendukung untuk melindungi mobil. Proses registrasi ke dalam sistem hanya dilakukan 3 menit.
Insureka! bahkan langsung menerbitkan polis asuransi paling lambat 24 jam. Semakin menarik, ada beragam benefit yang ditawarkan apabila registrasi dilakukan saat ini. Sebagai perhatian, saat melakukan registrasi ke dalam sistem, calon member Insureka! wajib menginput data primer. Komposisi data primernya adalah merk mobil, model, tipe unitnya, tahun aktivasi, hingga kode area atau kota plat nomornya. Dari data tersebut akan diketahui nilai asuransinya.
Serupa registrasi pendaftaran, proses pengajuan klaim insureka! juga sangatlah mudah dan cepat. Ada beberapa persyaratan utama yang wajib dipenuhi saat klaim diberikan. Saat klaim diberikan, maka member wajib menyertakan dokumen KTP, SIM, STNK, Kronologis Kejadian, dan Foto Kerusakannya. Klaim tidak bisa dilanjutkan apabila SIM pengemudi habis masa berlakunya. Artinya, pengemudi EV atau mobil BBM yang diasuransikan harus selalu dilengkapi SIM yang sah dan aktif masa berlakunya. Namun, pengecualian ini tidak berlaku atas risiko mobil dalam posisi terparkir.
Adapun proses klaim para member bisa dilakukan secara mandiri maupun melalui bantuan operator. Untuk pengajuan klaim secara mandiri, member wajib mendownload Aplikasi insureka! melalui Play Store atau App Store secara gratis. Kalau aplikasi terpasang bisa mulai surfing dengan penyesuaian bahasa dan dilanjutkan sign in dan mengisi register. Bila sudah masuk, cari folder claim di bagian bawah. Klik ‘claim’ lalu ikuti petunjuk berikutnya.
Proses klaim dimulai dengan menginput nomor registrasi kendaraan dan polis. Pastikan informasi dan data yang tersaji sudah benar. Perhatikan detail data pertanggungannya mulai dari Comprehensive Basic, Comprehensive Premium, atau Total Loss Only. Isi data untuk tipenya dengan meng-klik ‘Tipe Kehilangan’ atau ‘Tipe Kerusakan’. Pastikan informasi terisi dengan benar untuk ‘Pemberitahuan Kehilangan Pertama.’ Komposisi informasinya mulai dari Tanggal, Waktu/Jam, Lokasi Kejadian, Deskripsinya, dan Lokasi Kendaraan Sekarang.
Lalu, klik folder ‘Simpan dan Lanjutkan’. Untuk melanjutkan proses klaim, silahkan pilih opsi proses survei untuk kendaraan. Survei bisa dilakukan mandiri atau dengan bantuan insureka!. Bila menggunakan survei dengan bantuan insureka!, silahkan isi data berupa ‘Lokasi Kendaraan Saat Ini’ dan ‘Tetapkan Lokasi Kendaraan Anda’. Bila data sudah benar langsung klik ‘Kirim’. Scan dokumen seperti STNK, KTP, dan SIM. Jangan lupa dokumentasikan unit mobil dalam format video dan ikuti petunjuk selanjutnya.
Semakin menarik, Insureka juga memberikan beragam benefit selama proses klaim. Para member Insureka! lainnya bisa mendapatkan subsidi Rp100 Ribu per Hari bila mobil menjalani ‘rawat inap’ di bengkel. Regulasi subsidi ini dicairkan bila rawat inap lebih dari 5 hari. Syarat lainnya, unit mobil mengalami kerusakan pada 3 panel sekaligus. Adapaun panel kerusakan mobil bisa berada di depan, samping kanan, samping kiri, belakang, atau atap. Ada juga fasilitas unit pinjaman selama EV atau mobil BBM menginap di bengkel.
Kebijakan ini tentu sangat menguntungkan karena aktivitas nasabah bisa terus berjalan normal. Benefit semakin menggiurkan karena member insureka! bisa mendapatkan mobil baru sebagai pengganti mobil lama. Syaratnya, tingkat kerusakan mobil di atas 75% dari harga mobil tersebut. Untuk informasi asuransi lebih lengkap, masyarakat bisa mendatangi kantor Insureka! di alamat AXA TOWER 29th Floor, Suite #06B, Jl. Prof. DR. SatrioKav.18, Kuningan, Jakarta.
Alternatif Kantor Cabang Insureka! lainnya ada di Mall Artha Gading Lt.3, 3F/A.5/002, Jl. Artha Gading Selatan No.1, RT.18/RW.8, Kelapa Gading Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara, 021-22450100. Namun, ingat, tetap patuhi protokol kesehatan agar ancaman kasus Covid-19 tidak membesar dan menyebar. (*)
< Back